Bahasa Pemrograman PLC: Ladder Diagram (LD), Function Block Diagram (FBD), dan Structured Text (ST)

Pendahuluan
PLC (Programmable Logic Controller) adalah komputer industri yang digunakan untuk mengontrol mesin dan proses otomatisasi. Untuk memprogram PLC, terdapat beberapa bahasa pemrograman yang umum digunakan, di antaranya Ladder Diagram (LD), Function Block Diagram (FBD), dan Structured Text (ST). Artikel ini akan membahas masing-masing bahasa pemrograman tersebut secara sederhana agar mudah dipahami oleh pemula.
-
Ladder Diagram (LD)
Apa Itu Ladder Diagram?
Ladder Diagram (LD) adalah bahasa pemrograman berbasis grafis yang menyerupai diagram rangkaian listrik. Bahasa ini paling populer karena mudah dipahami oleh teknisi yang terbiasa dengan skema kelistrikan.
No | Materi | Tanggal | Waktu | Harga | Lokasi | View | Action |
---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | IOT PLC SCADA Siemens | 7-8 Juni 2025 | 08.00 - 16.00 | 2000000 | Surabaya | Silabus | Daftar Sekarang |
2 | IOT PLC SCADA Omron | 14 - 15 Juni 2025 | 08.00 - 16.00 | 2000000 | Surabaya | Silabus | Daftar Sekarang |
3 | IOT PLC SCADA Schneider | 21-22 Juni 2025 | 08.00 -16.00 | 2000000 | Surabaya | Silabus | Daftar Sekarang |
4 | IOT PLC SCADA Allen Bradley | 28-29 Juni 2025 | 08.00-16.00 | 2000000 | Surabaya | Silabus | Daftar Sekarang |
Struktur Ladder Diagram
Ladder Diagram terdiri dari dua garis vertikal (rail) yang mewakili sumber listrik dan beberapa garis horizontal (rung) yang merepresentasikan logika kontrol.
Contoh Logika Sederhana
Sebagai contoh, jika kita ingin menghidupkan lampu dengan tombol:
- Normally Open (NO) Contact: Tombol tekan
- Output Coil: Lampu
Logikanya:
- Jika tombol ditekan, lampu menyala.
- Jika tombol dilepas, lampu mati.
Keunggulan Ladder Diagram
✅ Mudah dipahami oleh teknisi listrik. ✅ Visualisasi logika yang jelas. ✅ Banyak digunakan dalam industri.
-
Function Block Diagram (FBD)
Apa Itu Function Block Diagram?
Function Block Diagram (FBD) adalah bahasa pemrograman berbasis blok yang digunakan untuk membangun logika kontrol menggunakan fungsi-fungsi siap pakai.
Struktur Function Block Diagram
Dalam FBD, program dibangun menggunakan blok fungsi yang saling terhubung. Setiap blok memiliki input dan output, mirip seperti rangkaian elektronika.
Contoh Penggunaan
Misalkan kita ingin mengaktifkan motor hanya jika sensor mendeteksi keberadaan objek.
- Input: Sensor
- Logic AND Block: Memeriksa kondisi sensor
- Output: Motor
Jika sensor mendeteksi objek, blok AND akan mengaktifkan motor.
Keunggulan Function Block Diagram
✅ Mudah dipahami karena berbasis blok. ✅ Cocok untuk logika kompleks dengan banyak kondisi. ✅ Banyak digunakan dalam sistem kontrol otomatis.
-
Structured Text (ST)
Apa Itu Structured Text?
Structured Text (ST) adalah bahasa pemrograman PLC yang berbasis teks dan mirip dengan bahasa pemrograman seperti Pascal atau C.
Struktur Structured Text
ST menggunakan sintaks seperti pemrograman konvensional dengan perintah seperti IF-THEN-ELSE, FOR, dan WHILE.
Contoh Program Sederhana
Jika kita ingin menghidupkan motor saat suhu lebih dari 50 derajat:
IF Temperature > 50 THEN
Motor := TRUE;
ELSE
Motor := FALSE;
END_IF;
Keunggulan Structured Text
✅ Fleksibel untuk program yang kompleks. ✅ Mirip dengan bahasa pemrograman konvensional. ✅ Efisien untuk operasi matematika dan logika tingkat lanjut.
Kesimpulan
Setiap bahasa pemrograman PLC memiliki keunggulan masing-masing:
- Ladder Diagram (LD): Cocok untuk teknisi yang familiar dengan rangkaian listrik.
- Function Block Diagram (FBD): Mudah digunakan untuk logika berbasis blok.
- Structured Text (ST): Ideal untuk pemrograman yang kompleks dan perhitungan logis.
Pemilihan bahasa pemrograman bergantung pada kebutuhan sistem dan tingkat pemahaman pengguna. Jika Anda seorang pemula, Ladder Diagram bisa menjadi pilihan terbaik untuk memulai belajar PLC.
Semoga artikel ini membantu! Jika Anda ingin belajar lebih lanjut tentang PLC dan otomatisasi industri, kunjungi training plc bisaioti.com untuk mendapatkan tutorial dan kursus / training lengkap tentang PLC, IoT, dan SCADA.