Praktikum: Membaca Sensor Suhu dengan ADC pada Proteus

Tujuan: Memahami penggunaan ADC pada mikrokontroler untuk membaca sinyal analog dari sensor suhu dan menampilkan hasilnya secara real-time.

Alat dan Bahan

  1. Software: Proteus 8 Professional (termasuk library Arduino dan LM35).
  2. Komponen Simulasi:
    • Mikrokontroler Arduino Uno (ATMega328P).
    • Sensor suhu LM35 (analog).
    • ADC internal Arduino (10-bit).
    • Virtual Terminal (Serial Monitor) atau LCD 16×2 (opsional).
    • Resistor dan kabel jumper.

Teori Singkat

Ads Jadwal Training bisaioti Offline
NoMateriTanggalWaktuHargaLokasiViewAction
1IOT PLC SCADA Siemens7-8 Juni 202508.00 - 16.002000000SurabayaSilabusDaftar Sekarang
2IOT PLC SCADA Omron14 - 15 Juni 202508.00 - 16.002000000SurabayaSilabusDaftar Sekarang
3IOT PLC SCADA Schneider21-22 Juni 202508.00 -16.002000000SurabayaSilabusDaftar Sekarang
4IOT PLC SCADA Allen Bradley28-29 Juni 202508.00-16.002000000SurabayaSilabusDaftar Sekarang
  • ADC (Analog-to-Digital Converter):
    • Mengubah sinyal analog (misalnya, tegangan dari sensor LM35) ke nilai digital (0-1023 untuk ADC 10-bit).
    • Rumus konversi:

rumus konversi

  • Sensor LM35:
    • Output analog: 10 mV/°C (misalnya, 25°C = 250 mV).
    • Rentang suhu: 0°C–100°C (sesuai simulasi).
  • Konversi ADC ke Suhu:

konversi ADC to Suhu

Langkah Percobaan

  • Rancang Rangkaian di Proteus
  1. Buka Proteus, buat project baru.
  2. Tambahkan komponen:
    • Arduino Uno (di kategori “Microprocessor IC”).
    • LM35 (cari “LM35” di library).
    • Virtual Terminal (Serial Monitor) atau LCD 16×2.
  3. Sambungkan:
    • Output LM35 ke pin A0 Arduino.
    • VCC LM35 ke +5V, GND ke ground.
    • (Opsional) LCD: sambungkan ke pin digital Arduino (contoh: RS-PD2, E-PD3, D4-D7 ke PD4-PD7).
  • Pemrograman Arduino
  1. Buka Arduino IDE atau tambahkan kode di Proteus.
  2. Program:
#include <LiquidCrystal.h> // Opsional jika pakai LCD

LiquidCrystal lcd(2, 3, 4, 5, 6, 7); // Sesuaikan pin LCD




void setup() {

  Serial.begin(9600); // Inisialisasi Serial Monitor

  lcd.begin(16, 2);   // Inisialisasi LCD (opsional)

}




void loop() {

  int adcValue = analogRead(A0); // Baca nilai ADC

  float temperature = (adcValue * 500.0) / 1023; // Konversi ke °C




  // Tampilkan di Serial Monitor

  Serial.print("Suhu: ");

  Serial.print(temperature);

  Serial.println(" °C");




  // Tampilkan di LCD (opsional)

  lcd.setCursor(0, 0);

  lcd.print("Suhu: ");

  lcd.print(temperature);

  lcd.print(" C");




  delay(1000); // Pembacaan setiap 1 detik

}
  • Simulasi
  1. Compile dan upload kode ke Arduino di Proteus.
  2. Jalankan simulasi:
    • Buka Virtual Terminal (Serial Monitor) di Proteus.
    • Pastikan baud rate diatur ke 9600.
    • Amati nilai suhu yang ditampilkan.
  3. Uji respons sensor:
    • Ubah nilai tegangan LM35 di Proteus (klik kanan LM35 → “Edit Properties” → ubah “Voltage at 25°C”).
    • Contoh: Ubah ke 300 mV (simulasi 30°C).

Analisis Hasil

  1. Pertanyaan:
    • Mengapa nilai ADC maksimal adalah 1023?
    • Apa yang terjadi jika sensor LM35 disambungkan ke pin digital?
    • Bagaimana cara meningkatkan akurasi pembacaan suhu?
  2. Tugas:
    • Modifikasi kode untuk menampilkan suhu dalam Fahrenheit.
    • Tambahkan LED yang menyala jika suhu > 30°C.

Kriteria Evaluasi

  1. Keberhasilan Rangkaian: Sensor terhubung ke ADC dengan benar.
  2. Kode Program: Konversi ADC ke suhu sesuai rumus.
  3. Hasil Simulasi: Suhu terbaca real-time di Serial Monitor/LCD.

Troubleshooting

  • Nilai suhu tidak stabil: Tambahkan kapasitor 100nF paralel ke output LM35.
  • Serial Monitor tidak menampilkan data: Periksa baud rate dan koneksi pin TX/RX.
  • ADC salah membaca: Pastikan Vref Arduino sesuai (5V).

Lembar Kerja Mahasiswa
Nama: ____________________
Data Pengamatan:

Nilai ADC

Suhu (°C)

205

100.2°C

Kesimpulan: ____________________

Catatan:

  • Simpan file Proteus dengan nama “ADC_Sensor_Suhu.pdsprj”.
  • Lampikan screenshot hasil simulasi di laporan akhir.

📌 Referensi:

  • Datasheet LM35: Link
  • Tutorial ADC Arduino: Link

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Daftar Sekarang