Perbandingan Arduino UNO dan Arduino Opta

Arduino UNO adalah papan mikrokontroler populer yang sering digunakan untuk pemula, edukasi, dan hobi elektronik. Sesuai situs resmi Arduino, UNO “adalah papan terbaik untuk memulai dengan elektronika dan pemrograman” dan merupakan papan yang paling banyak dipakai serta didokumentasikan[1].

Sebaliknya Arduino Opta dirancang sebagai PLC mikro untuk otomasi industri. Opta bekerja sama dengan produsen komponen industri (Finder) dan “memungkinkan para profesional meningkatkan proyek otomasi sambil memanfaatkan ekosistem Arduino”[2][3]. Dengan kata lain, Opta ditujukan untuk insinyur industri dan aplikasi kendali real-time/IoT tingkat lanjut, sementara Uno lebih untuk skala eksperimen, prototipe, dan pembelajaran.

arduino opta1

Performa

Kedua papan memiliki arsitektur yang sangat berbeda. Arduino UNO menggunakan mikrokontroler 8-bit ATmega328P dengan kecepatan jam 16 MHz. Spesifikasinya mencakup memori flash 32 KB (0.5 KB untuk bootloader) dan RAM 2 KB[4], serta 14 pin digital I/O (termasuk 6 PWM) dan 6 input analog[5]. Sebagai perbandingan, Arduino Opta dilengkapi prosesor STM32H747XI 32-bit dual-core dengan satu inti Cortex-M7 hingga 480 MHz dan satu inti Cortex-M4 hingga 240 MHz[6][7]. Opta memiliki RAM 1 MB dan memori flash internal 2 MB ditambah flash eksternal 16 MB[8]. Untuk I/O, Opta memiliki 8 input digital/analog (0–10V) yang dapat dikonfigurasi[7] dan 4 output relay (250VAC, 10A)[9]. Berikut tabel ringkasan spesifikasi utama:

Aspek Arduino UNO (Rev3) Arduino Opta (mikro PLC)
Mikrokontroler ATmega328P (8-bit AVR) @16 MHz STM32H747XI dual-core (Cortex-M7 @480MHz + M4 @240MHz)[6]
Memori Flash / SRAM 32 KB Flash (0.5 KB bootloader), 2 KB SRAM[4] 2 MB internal + 16 MB eksternal Flash, 1 MB RAM[8]
Digital I/O (PWM) 14 pin digital (6 pin PWM)[5] 8 input digital/analog (0–10V)[7] plus 4 relay output (tidak PWM)[9]
Analog Input 6 kanal (A0–A5)[5] 8 kanal (sebagai analog 0–10V)[7]
Clock Speed 16 MHz 480 MHz (M7) + 240 MHz (M4)[6]
Real-time Tidak ada penjadwalan siklus tetap; loop secepat CPU Mendukung tugas siklik PLC: tugas cepat (fast task) ~10 ms minimum[10], tugas lambat (slow task) 100 ms

Opta jauh lebih unggul dalam performa komputasi dan memori. Kecepatan jam ratusan MHz dan memori megabyte memungkinkan Opta menjalankan kontrol real-time dan analisis (termasuk machine learning ringan), sedangkan Uno cocok untuk tugas ringan. Opta juga mendukung penjadwalan deterministik PLC (misalnya siklus 10 ms pada fast task[10]), fitur yang tidak ada pada Uno.

Dukungan Komunikasi

Arduino UNO memiliki antarmuka komunikasi dasar berupa USB tipe-B (untuk pemrograman/serial)[11], serta saluran komunikasi serial (UART), I²C (TWI), dan SPI melalui header pin-nya[12]. Misalnya, pin 0/1 untuk UART, pin 10–13 untuk SPI, dan pin A4/A5 untuk I²C[12]. Tanpa modul tambahan, Uno tidak memiliki koneksi jaringan bawaan. Untuk menambah Ethernet atau Wi-Fi/RS485, diperlukan shield eksternal (misalnya modul Ethernet/Wi-Fi).

Sebaliknya, Arduino Opta menawarkan konektivitas industri lengkap: port USB-C untuk pemrograman, Ethernet 10/100 Mbps (dengan dukungan TCP/IP dan Modbus TCP)[13], dan pada varian tertentu juga RS-485 (Modbus RTU) serta Wi-Fi dan Bluetooth Low Energy[14]. Varian Opta Lite menyediakan Ethernet (tanpa nirkabel), varian Opta RS485 menambah interface RS-485, dan varian Opta WiFi menambah radio Wi-Fi/BLE[14]. Semua versi Opta dapat terkoneksi ke cloud melalui Ethernet atau Wi-Fi[15]. Selain itu, Opta mendukung protokol IoT dan industri seperti MQTT (versi 4.x[16]), OPC UA (melalui Node-RED), dan komunikasi Fieldbus (Modbus TCP/RTU)[17]. Dalam prakteknya, Opta dirancang untuk mengumpulkan data sensor, mengirimnya lewat MQTT atau Modbus, serta terintegrasi dengan platform IoT (Arduino Cloud, AWS IoT, Azure, dsb.)[18][15]. Sementara UNO, tanpa tambahan modul, hanya mendukung komunikasi lokal (USB/serial, I²C, SPI) dan harus dipasangi modul eksternal untuk kebutuhan jaringan serupa.

Kompatibilitas Software

Dalam hal perangkat lunak, Arduino UNO kompatibel dengan ekosistem Arduino biasa. UNO dapat diprogram dengan Arduino IDE (Arduino Software) menggunakan bahasa C/C++ khas Arduino[19]. Karena sangat populer, UNO didukung oleh ribuan pustaka (libraries) Arduino dan berbagai contoh kode. UNO juga dapat digunakan dengan Arduino CLI, PlatformIO, atau Arduino Web Editor. Untuk cloud/IoT, UNO tidak memiliki koneksi jaringan bawaan, sehingga umumnya memerlukan perangkat perantara (misalnya komputer atau modul khusus) untuk terhubung ke layanan seperti Arduino Cloud.

Sementara itu, Arduino Opta dirancang untuk pemrograman ganda: dapat diprogram menggunakan Arduino IDE dengan bahasa Arduino (C/C++), maupun dengan Arduino PLC IDE untuk bahasa standar IEC 61131-3 (Ladder Diagram, Function Block, Structured Text, dsb.)[20]. Artinya, seorang pengguna bisa menulis program layaknya PLC profesional dalam Ladder atau Text, serta masih bisa mengakses pustaka Arduino konvensional. Opta juga akan mendukung perangkat lunak PLC komersial seperti CODESYS (diumumkan akan hadir bekerjasama dengan Finder). Selain itu, Arduino menyediakan antarmuka cloud/IoT: Opta dapat berinteraksi dengan Arduino IoT Cloud, dan dengan tutorial resmi dapat disambungkan ke platform AWS atau Azure[18]. Hal ini memudahkan integrasi Opta dengan dashboard monitoring dan layanan enterprise. Secara ringkas:

  • Arduino UNO: Kompatibel dengan Arduino IDE dan Arduino Cloud (lewat koneksi tambahan). Mendukung ribuan library Arduino. Tidak ada dukungan untuk bahasa atau IDE PLC industri.
  • Arduino Opta: Kompatibel dengan Arduino IDE dan Arduino PLC IDE (IEC 61131-3)[20]. Mendukung integrasi cloud/IoT (Arduino Cloud, AWS, Azure)[18]. (Dukungan CODESYS akan datang sebagai opsi lebih lanjut.) Papan ini dilengkapi fungsi-fungsi PLC bawaan (Modbus, CANopen, dsb.) dan serangkaian pustaka siap pakai untuk otomasi industri.

Kesimpulan

Arduino UNO lebih cocok untuk makers, pelajar, dan prototipe sederhana. Sebagai papan Arduino paling populer dan mudah digunakan[1], UNO ideal untuk belajar elektronika dan pemrograman dasar, serta proyek hobi skala kecil. Di sisi lain, Arduino Opta dirancang untuk lingkungan industri dan otomasi. Dengan prosesor kuat dan I/O relai, serta kemampuan kontrol waktu nyata dan konektivitas IoT tinggi, Opta lebih pas untuk insinyur PLC dan aplikasi otomasi di pabrik atau bangunan komersial[3]. Secara singkat, pilih UNO jika tujuan Anda adalah pendidikan, eksperimen, atau proyek elektronik non-kritis. Pilih Opta jika Anda membutuhkan solusi otomasi yang andal, tersertifikasi industri, dan siap terhubung ke sistem SCADA/IoT secara langsung.

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *